BERITAUNGGULAN.COM,DEPOK Tanaman kumis kucing atau bahasa latinnya Orthosiphon aristatus merupakan tanaman herbal / Pengobatan tradisional yang berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki sejarah panjang dalam pengobatan tradisional di berbagai negara di Asia, khususnya Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Tanaman kumis kucing dikenal dengan nama-nama lokal yang berbeda, seperti remujung, kumis kucing, atau misai kucing. Sabtu (18/05/2024)
Sejarah tanaman kumis kucing sebagai tanaman altternatif pengobatan telah dikenal sejak lama di Indonesia. Tanaman ini biasanya digunakan sebagai pengobatan diuretik (peningkat produksi urine) dan telah digunakan oleh masyarakat tradisional untuk membantu mengobati berbagai penyakit, seperti penyakit ginjal, hipertensi, diabetes, batu ginjal, dan penyakit saluran kemih lainnya. Dilansir dari media kesehatan bahwa beberapa manfaat khasiat tanaman kumis kucing bagi kesehatan tubuh antara lain:
- Diuretik alami: Tanaman kumis kucing dapat membantu meningkatkan produksi urine, sehingga membantu mengurangi retensi cairan dalam tubuh dan membantu mengatasi masalah kesehatan seperti edema (pembengkakan akibat penumpukan cairan).
- Menyehatkan ginjal: Tanaman ini diyakini dapat membantu membersihkan ginjal dan mengurangi risiko pembentukan batu ginjal.
- Mengatasi hipertensi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kumis kucing memiliki efek menurunkan tekanan darah, sehingga bermanfaat bagi penderita hipertensi.
- Antiinflamasi: Tanaman kumis kucing juga memiliki sifat antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
- Menurunkan gula darah: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kumis kucing dapat membantu mengurangi kadar gula darah, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.
Tanaman kumis kucing (Orthosiphon aristatus) dikenal luas di Asia Tenggara sebagai tanaman obat yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Daun kumis kucing sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, terutama yang berkaitan dengan saluran kemih dan ginjal.
Cara pengolahan kumis kucing untuk kesehatan tubuh
1. Teh Daun Kumis Kucing
Teh daun kumis kucing adalah salah satu cara paling umum untuk memanfaatkan manfaat kesehatan tanaman ini. Proses pembuatannya cukup sederhana dan dapat dilakukan di rumah.
Bahan:1 genggam daun kumis kucing segar atau kering dan 500 ml air
Cara Membuat: Cuci bersih daun kumis kucing, Rebus air hingga mendidih, Masukkan daun kumis kucing ke dalam air mendidih, Rebus selama 10-15 menit, Saring teh untuk memisahkan daun dari air rebusan, Teh daun kumis kucing siap diminum. Minum selagi hangat atau dingin sesuai selera.
Manfaanyat: Membantu melancarkan buang air kecil, Membersihkan saluran kemih dan mencegah infeksi saluran kemih, Mengurangi gejala batu ginjal.
2. Ekstrak Daun Kumis Kucing
Ekstrak daun kumis kucing bisa dibuat untuk mendapatkan manfaat yang lebih terkonsentrasi. Ekstrak ini dapat disimpan lebih lama dan digunakan sesuai kebutuhan.
Bahan, Daun kumis kucing segar, Alkohol (70%)
Cara Membuat,Cuci bersih daun kumis kucing dan potong kecil-kecil, Masukkan daun yang sudah dipotong ke dalam botol kaca, Tuang alkohol hingga semua daun terendam, Tutup rapat botol dan simpan di tempat gelap selama 2 minggu, kocok botol setiap hari, Setelah 2 minggu, saring daun dari larutan alkohol, Simpan ekstrak dalam botol kaca bersih.
Penggunaan: Ambil beberapa tetes ekstrak dan campurkan dengan segelas air. Minum sekali atau dua kali sehari sesuai kebutuhan, Ekstrak ini dapat membantu mengatasi infeksi saluran kemih dan masalah ginjal.
3. Ramuan Kumis Kucing dan Madu
Kombinasi kumis kucing dan madu tidak hanya menambah rasa manis alami tetapi juga meningkatkan manfaat kesehatan.
Bahan, 1 genggam daun kumis kucing, 1 sendok makan madu, 500 ml air
Cara Membuat,Cuci bersih daun kumis kucing, Rebus air hingga mendidih, Masukkan daun kumis kucing dan rebus selama 10-15 menit, Saring air rebusan dan biarkan sedikit dingin, Tambahkan madu ke dalam air rebusan dan aduk rata, Minum ramuan ini dua kali sehari.
Manfaat Madu memiliki sifat antibakteri yang membantu mempercepat penyembuhan infeksi, Ramuan ini dapat membantu meredakan batuk dan pilek.
4. Infus Daun Kumis Kucing
Infus daun kumis kucing merupakan cara pengolahan lain yang dapat diandalkan untuk mendapatkan manfaat kesehatan.
Bahan: 1 genggam daun kumis kucing kering dan 1 liter air
Cara Membuat: Cuci bersih daun kumis kucing kering, Panaskan air hingga hampir mendidih, Masukkan daun ke dalam wadah infus atau teko, Tuang air panas ke dalam wadah yang berisi daun, Tutup wadah dan biarkan selama 30 menit, Saring daun dan simpan infus dalam botol kaca bersih.
Penggunaan: Minum infus ini secara teratur, satu cangkir dua kali sehari, untuk membantu mengatasi masalah saluran kemih dan menjaga kesehatan ginjal.
Pengolahan daun kumis kucing dengan berbagai cara ini tidak hanya membantu menjaga kesehatan tubuh tetapi juga memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum memulai pengobatan herbal untuk memastikan kesesuaian dan dosis yang tepat.
Tanaman kumis kucing dapat dikonsumsi dalam bentuk teh atau ekstrak atau direbus tanaman daun kumis kucing dua gelas air hingga menjadi satu gelas di minum hangat kuku untuk menambah rasa bisa di campur madu secukupnya namun disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli herbal atau dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
