INFOFILANTROPI.COM, BANDUNG — Awal Mei 2025 lalu, Satuan PAUD Sejenis (SPS) Eco Pesantren Daarut Tauhiid mendapatkan kehormatan menerima kunjungan istimewa dari Tim Aktiviti Siswa Siswi Sekolah Agama (TASKI) dari ABIM Shah Alam, sebuah lembaga pendidikan anak usia dini asal Malaysia. Kunjungan ini menjadi momen berharga. Tidak hanya sebagai ajang silaturahim lintas negara, tetapi juga sarana studi komparatif dalam upaya memperkuat sistem pendidikan di kedua institusi.
Berlokasi di kawasan wakaf Eco Pesantren Daarut Tauhiid 1, Cigugurgirang, Kabupaten Bandung Barat, SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid menyambut hangat rombongan TASKI ABIM dengan semangat ukhuwah dan pembelajaran bersama. Para tamu diajak melihat langsung proses pembelajaran, fasilitas, serta berbagai pendekatan kurikulum yang diterapkan di sekolah yang telah menjadi bagian dari pusat pendidikan Daarut Tauhiid dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA.
Kunjungan ini bukan sekadar studi biasa. Kehadiran delegasi dari Malaysia merupakan pengakuan tersirat terhadap peran strategis yang dimainkan SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid dalam menciptakan pendidikan berbasis nilai-nilai spiritual dan karakter. Bagi TASKI ABIM Shah Alam, kunjungan ini menjadi kesempatan untuk mengadopsi nilai-nilai unggul dalam kurikulum dan sistem pengelolaan pendidikan yang diterapkan SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid. Sistem yang dirancang untuk mendidik anak sejak dini dalam nuansa Islami dan mencintai lingkungan.
Kepala Sekolah SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid, Ahmad Syaihoni, menyambut positif dan menilai bahwa momen seperti ini sangat bermanfaat untuk pertumbuhan lembaga pendidikan.
“Alhamdulillah, kedatangan para tamu ini juga menjadi jalan untuk saling bertukar pikiran (sharing) terkait sistem pendidikan di masing-masing negara dan juga sekolah. Semoga ke depan kita bisa menjalin kerja sama yang lebih lagi, insya Allah,” ujar Syaihoni.
Adapun yang menjadikan kunjungan ini semakin istimewa adalah lokasinya. SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid berdiri kokoh di atas tanah wakaf, bagian dari kawasan Eco Pesantren Daarut Tauhiid yang selama ini dikenal sebagai pusat pembinaan dan pendidikan Islami yang berwawasan lingkungan. Keberadaan lembaga pendidikan ini merupakan bukti nyata bahwa wakaf tidak hanya berhenti pada pembangunan masjid atau fasilitas ibadah, tetapi telah bertransformasi menjadi kekuatan strategis dalam membangun peradaban—khususnya di bidang pendidikan.
Melalui pengelolaan wakaf yang profesional dan terencana, Daarut Tauhiid berhasil menjadikan lahan wakaf di Cigugurgirang sebagai pusat kegiatan produktif, pendidikan, dan dakwah. SPS Eco Pesantren Daarut Tauhiid adalah satu dari sekian banyak manfaat wakaf yang kini telah dinikmati oleh ratusan siswa setiap tahunnya.
Kunjungan dari TASKI ABIM ini menambah daftar panjang lembaga luar negeri yang tertarik untuk melihat langsung bagaimana wakaf dapat dioptimalkan dalam membangun sistem pendidikan yang unggul dan bernilai. Dari sinilah harapan akan lahirnya kolaborasi internasional dalam pengembangan pendidikan Islam yang berkelanjutan semakin terbuka lebar. (Cahya)
Dok foto: Daarut Tauhiid
