BERITAUNGGULAN.COM, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sedikitnya tujuh peristiwa bencana terjadi di sejumlah wilayah Indonesia sepanjang pekan ketiga Agustus 2025. Bencana yang tercatat hingga Kamis (21/8) didominasi oleh fenomena hidrometeorologi basah, seperti banjir, longsor, dan angin kencang.
Di Kawasan DKI Jakarta, bencana banjir melanda wilayah Jakarta Selatan pada Rabu (20/8) dan menggenangi tiga kelurahan di Kecamatan Cilandak dan Pasar Minggu. Akibatnya, 115 Kepala Keluarga (KK) atau 460 jiwa terdampak, meski banjir surut keesokan harinya.
Bencana serupa juga terjadi di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, dengan merendam permukiman 71 KK dan satu sekolah. Sementara di Bogor, Jawa Barat, tanah longsor menimpa Desa Wangunjaya, Kecamatan Leuwisadeng, yang berdampak pada 12 KK dan enam rumah berstatus terancam.
Selain itu, gelombang tinggi di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, menelan korban jiwa sedikitnya ada sebanyak lima orang, sedangkan akibat angin kencang yang melanda di Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur,telah mengakibatkan tidak kurang dari 19 rumah mengalami kerusakan ringan sedang dan agak parah.
Tidak hanya bencana basah, fenomena kekeringan juga melanda Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, dengan 518 jiwa terdampak. Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dilaporkan terjadi di Kabupaten Aceh Singkil, Aceh, dengan luas area terbakar mencapai 2 hektare.
BNPB mengingatkan pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan di tengah kondisi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi.
