BERITAUNGGULAN.COM, Bagaimana solusinya apabila kita dalam kondisi mendesak, aki mobil tiba-tiba dalam kondisi lemah atau mati? Jawabannya adalah Jumper aki mobil. Jumper Aki Mobil tentu perlu dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak aki atau bahkan mengakibatkan cedera. Berikut cara aman menurut tunas toyota.
Pertama perlu diperhatikan sebelum melakukan jumper aki adalah memeriksa kondisi aki dengan benar. Perhatikan tanda-tanda aki yang sudah tua, aus, atau rusak. Apabila tunas friends melihat tanda-tanda korosi pada terminal aki (titik di mana kabel terhubung), cobalah untuk bersihkan terminal tersebut dengan sikat aki.
Apabila hal diatas sudah dicek, hal lain yang bisa dilakukan adalah memilih dan menggunakan alat jumper yang tepat. Cobalah untuk gunakan kabel jumper yang cukup panjang dan memiliki daya yang mencukupi. Alat jumper yang baik biasanya memiliki isolasi kabel yang kuat dan klip yang dapat terpasang dengan erat pada terminal aki.
Apabila beberapa hal diatas sudah dilakukan, Coba letakkan kedua kendaraan dalam jarak yang cukup dekat satu sama lain, tetapi pastikan mereka tidak bersentuhan. Setelah itu, Pastikan mesin pada kendaraan mati dan transmisi dalam posisi “N”.
Lalu, hubungkan kabel jumper dengan benar, satu ujung merah ke terminal positif aki kendaraan yang mati, satu ujung merah ke terminal positif aki kendaraan yang masih hidup, satu ujung hitam ke terminal negatif aki kendaraan yang masih hidup, dan satu ujung hitam ke titik tanah pada kendaraan yang mati.
Setelah terpasang, coba untuk menyalakan kendaraan yang masih hidup dan biarkan mesinnya berjalan selama beberapa menit untuk mengisi aki pada kendaraan yang mati. Cobalah nyalakan kendaraan yang mati. Jika berhasil, biarkan kedua kendaraan berjalan selama beberapa menit sebelum melepaskan kabel jumper dan pastikan melepas dengan hati-hati.