BAZNAS Provinsi Bali

Gerak Cepat Bantu Mustahik, Prof. Zainul Apresisasi BAZNAS Provinsi Bali

BERITAUNGGULAN.COM, DENPASAR —  Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Bali, selalu bertindak cepat membantu mustahik mendapatkan apresiasi.

“Ini patut diapresiasi karena setiap merespon kebutuhan warga mustahik dan ketika ada bencana seperti kebakaran, BAZNAS Provinsi Bali hadir dengan memberikan respons bantuan secara cepat. Kinerja seperti ini harus terus dipertahankan untuk menjaga kepercayaan publik,” ujar Pimpinan BAZNAS RI bidang Perencana, Kajian dan Pengembangan, Prof. (HC) Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (25/10/2024).

Hal tersebut disampaikan mantan salah satu pendiri dan direktur utama pertama Bank Muamalat itu, menanggapi aksi yang dilakukan BAZNAS Provinsi Bali.

Seperti diketahui, sejak kebakaran melanda beberapa titik di Kota Denpasar dalam sebulan ini, BAZNAS di Pulau Dewata ini langsung menurunkan tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) untuk memberikan bantuan bersama unsur pemerintah dan masyarakat lainnya.

“Kami berbagi tugas dengan BAZNAS Kota Denpasar yang membantu penyintas kebakaran di daerah Lumintang, Denpasar Utara. Sementara BAZNAS Provinsi Bali bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana), Dinas Sosial Kota Denpasar serta lembaga dan unit lainnya seperti Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat turun ke lokasi kebakaran di Desa Padangsambian Kelod,” ujar Ketua BAZNAS Provinsi Bali, Yunus Niam, kepada wartawan di lokasi kebakaran Jl. Pura Banyukuning, Padangsambian Kelod, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali, Kamis (24/10/2024).

Yunus mengajak media ke lokasi kebakaran untuk menyaksikan langsung bagaimana BAZNAS  melalui BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) memberikan bantuan kepada para penyintas.

BAZNAS Provinsi Bali menjadi tuan rumah media visit wartawan BAZNAS Media Center (BMC) dari Jakarta, seperti Republika, dan beberapa wartawan dari biro lokal seperti Antara, Tribunnews dan Radar Bali.

Turut hadir juga Wakil Ketua I, BAZNAS Provinsi Bali, Eddy Faizal, dan Wakil Ketua III, Ahmad Anshor, serta beberapa amilin dan amilat setempat. Ikut mendampingi, Kabag Humas BAZNAS RI, Yudhiarma MK, M.Si, dan Erra Sonya dari Sekretariat Utama BAZNAS RI.

Menurut Yunus, sejak hari pertama pascakebakaran pada 15 Oktober 2024 lalu, BAZNAS Provinsi Bali mendirikan posko terpadu untuk melayani para penyintas.

“Alhamdulillah dana tunai yang terhimpun melalui posko terpadu mencapai 110 juta rupiah dan sudah di salurkan kepada yang berhak. Bahkan hingga hari ini masih ada donatur yang ingin menyalurkan bantuan melalui BAZNAS,” ucap dia.

 

Doa Bersama

Untuk menenangkan hati dan menguatkan kondisi psikologis para korban, BAZNAS Provinsi Bali menggelar doa bersama pada Kamis (24/10/2024) yang dihadiri aparat desa, babinsa dan perwakilan lembaga lainnya.

Yunus menjelaskan, para korban kebakaran banyak dari kalangan pemulung, pengepul dan pemilik usaha barang bekas. “Meski tak ada korban jiwa, namun ada sekitar 18 keluarga dengan total 77 jiwa kehilangan harta benda,” kata dia.

Dalam upaya membantu para korban, Dinas Sosial Kota Denpasar, Tagana, PMI, dan BAZNAS Provinsi Bali, membentuk posko terpadu di lokasi kejadian. Posko ini bertujuan untuk memastikan bantuan terdata dan terdistribusi dengan baik serta tepat sasaran.

Bantuan yang disalurkan meliputi bahan makanan, perlengkapan mandi, perlengkapan tidur, obat-obatan, serta uang tunai untuk membantu memenuhi kebutuhan darurat para korban.

Posko terpadu tersebut bekerja sama dengan aparat setempat dan relawan guna mendata kebutuhan mendesak dan memberikan layanan yang diperlukan oleh warga terdampak.