BERITAUNGGULAN.COM, Sebagai bagian dari syiar Islam di daerah minoritas, Ponpes Hidayatullah Karo mengadakan Tabligh Akbar di Masjid Muhammad Cheng Hoo, Berastagi. Acara ini dihadiri sekitar 200 jamaah dan menjadi hasil sinergi dengan beberapa organisasi Islam di Karo seperti PD Al-Washiliyah, IPHI Karo, DMI Karo, dan Mushida Karo.
Tabligh Akbar kali ini mengangkat tema “Membentengi Akidah Umat, Membasmi Pemurtadan dan Penistaan Agama” dengan Koh Dondy Tan sebagai pembicara utama. Dalam ceramahnya, Koh Dondy mengajak jamaah untuk selalu mendekatkan diri kepada Al-Qur’an dan mengamalkan Islam secara kaffah tanpa setengah-setengah.
Ustaz Habib dari Hidayatullah Karo turut menyampaikan motivasi kepada para santri agar terus berupaya meningkatkan kualitas diri demi menghadapi masa depan yang lebih baik. Ia juga berharap acara ini dapat menjadi bagian dari upaya memperkuat dakwah di wilayah minoritas Muslim.
Acara ini mendapat dukungan penuh dari berbagai tokoh penting, termasuk dr. H. Syahrial Purba, pewakif masjid Muhammad Cheng Hoo, dan perwakilan dari Kemenag Karo. Kehadiran para tokoh ini menambah semarak kegiatan yang menjadi simbol kebersamaan umat dalam menghadapi berbagai tantangan.
Selain itu, zakat, infak, dan sedekah juga menjadi salah satu hal yang ditekankan dalam kegiatan ini. Menurut Kepala BMH Sumut, Lukman, amalan ini bukan hanya sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga cara untuk memperkuat keimanan dan tawakal kepada Allah.
Selama lima tahun berdiri, Ponpes Hidayatullah Karo telah banyak berkontribusi dalam bidang pendidikan dan dakwah. Dengan dukungan BMH, pesantren ini sukses menjalankan program-program seperti Santri Berdaya yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat sekaligus memperkuat peran Islam di daerah Karo.