Kemudahan Berwakaf di Lembaga Wakaf Daarut Tauhiid: Yuni, Santri Karya yang Istiqomah Berwakaf Lewat Gawai

BERITAUNGGULAN.COM, BANDUNG — Berwakaf kini semakin mudah dengan hadirnya teknologi digital. Hal ini dirasakan langsung oleh Yuni, seorang santri karya yang mengajar di salah satu sekolah Daarut Tauhiid. Kesibukannya mengajar setiap hari nyaris membuatnya tak memiliki waktu untuk datang langsung ke kantor pelayanan wakaf. Namun, dengan hanya menggunakan gawainya, ia bisa berwakaf kapan saja dan di mana saja melalui aplikasi wakaf yang disediakan oleh Lembaga Wakaf Daarut Tauhiid.

“Saya sangat bersyukur karena sekarang berwakaf bisa dilakukan dengan sangat mudah. Tinggal buka aplikasi, pilih nominal yang ingin diwakafkan, dan dalam hitungan menit, prosesnya selesai. Ini sangat membantu saya yang punya jadwal padat,” ujar Yuni dengan penuh semangat.

Baginya, kemudahan ini semakin memotivasinya untuk istiqomah dalam berwakaf. Setiap bulan, Yuni menyisihkan sebagian dari gajinya untuk berwakaf sebagai bentuk kepedulian terhadap aset wakaf yang dikelola oleh Daarut Tauhiid. Ia percaya bahwa wakaf bukan hanya sekadar amal kebaikan, tetapi juga investasi untuk kehidupan setelah mati.

“Saya yakin bahwa wakaf ini menjadi investasi bagi kehidupan akhirat saya kelak. Setiap rupiah yang diwakafkan, insya Allah akan terus mengalir manfaatnya, baik untuk saya maupun untuk orang lain,” tambahnya.

Selain manfaat spiritual, Yuni juga merasakan keberkahan dalam hidupnya sejak rutin berwakaf. Ia merasa lebih tenang, rezekinya terasa lebih berkah, dan kehidupannya semakin dipenuhi dengan kemudahan.

Lembaga Wakaf Daarut Tauhiid terus berinovasi dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berwakaf. Saat ini, Wakaf Daarut Tauhiid memiliki sembilan platform digital yang memudahkan masyarakat untuk berwakaf, yakni Amalsholeh.com, Bigamal.com, Socialbanking.id, Sedekahjariyah.id, Atapkita.com, Launchgood.com, BMT DT Mobile, Wakaf melalui Whatsapp, dan web wakafdt.or.id.

Dengan adanya aplikasi dan layanan digital tersebut, siapa pun kini bisa berwakaf tanpa harus terhalang jarak dan waktu. Kemudahan ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kesadaran umat untuk berkontribusi dalam memakmurkan aset wakaf demi kemaslahatan bersama.

“Wakaf itu bukan hanya untuk orang kaya. Siapa pun bisa berwakaf, sekecil apa pun nilainya. Yang terpenting adalah niat dan keistiqomahan kita dalam berbagi keberkahan,” pungkas Yuni. (Cahya)

Dok foto: Daarut Tauhiid