Kiat Merawat Kendaraan Komersial Agar Tetap Prima Menjelang Mudik Lebaran 2025

Kiat Merawat Kendaraan Komersial Agar Tetap Prima Menjelang Mudik Lebaran 2025

BERITAUNGGULAN.COM, Jakarta – Menjelang lebaran 1446 H, aktivitas kendaraan komersial meningkat pesat, baik dalam sektor logistik maupun transportasi antarkota dan antarprovinsi. Untuk memastikan operasional tetap lancar dan aman, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengingatkan para pemilik kendaraan komersial, khususnya mitra Isuzu, agar melakukan perawatan menyeluruh demi kenyamanan dan keselamatan perjalanan.

“Momentum Lebaran menjadi periode sibuk bagi kendaraan komersial, yang sering kali bekerja lebih keras dari biasanya. Oleh karena itu, kami selalu mengingatkan Isuzu Partner untuk mempersiapkan armada mereka dengan sebaik mungkin. Dengan kondisi kendaraan yang prima, perjalanan menjadi lebih aman dan bisnis pun semakin menguntungkan,” ujar Yusak Kristian, President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI).

Untuk memastikan kendaraan tetap dalam kondisi terbaik, berikut adalah lima langkah penting yang bisa diterapkan:

  1. Periksa Sistem Rem untuk Keamanan Maksimal

Rem yang berfungsi optimal sangat krusial bagi kendaraan komersial yang membawa muatan berat. Lakukan pemeriksaan rutin pada kampas, cakram, serta minyak rem. Jika terdengar suara berdecit atau pengereman terasa kurang pakem, segera cek lebih lanjut dan lakukan penggantian komponen jika diperlukan untuk menghindari risiko kecelakaan.

  1. Pastikan Ban dalam Kondisi Optimal

Ban yang aus dapat meningkatkan risiko kecelakaan dan boros bahan bakar. Gunakan alat ukur ketebalan tapak ban untuk memastikan masih dalam batas aman, serta lakukan rotasi ban secara berkala agar ausnya merata. Jangan lupa juga untuk mengecek tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan.

  1. Jaga Performa Mesin Tetap Prima

Sebagai inti dari kendaraan, mesin harus selalu dalam kondisi optimal. Pastikan penggantian oli dilakukan sesuai jadwal, serta periksa filter udara, filter bahan bakar, dan sistem pendingin agar mesin bekerja dengan suhu yang ideal. Melakukan servis berkala di Bengkel Resmi Isuzu sangat disarankan untuk menghindari kerusakan yang lebih besar.

Mesin Isuzu sendiri telah dikenal tangguh dan efisien sejak lama, serta didukung oleh jaringan layanan purna jual yang tersebar luas di Indonesia. Dengan begitu, pemilik kendaraan bisa dengan mudah mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.

  1. Jaga Kebersihan Kabin untuk Kenyamanan

Kabin yang bersih tidak hanya meningkatkan kenyamanan pengemudi, tetapi juga memperpanjang umur interior kendaraan. Rutin bersihkan kabin dari debu dan kotoran, terutama di area kemudi dan dashboard. Gunakan penyedot debu untuk karpet dan pastikan kaca selalu bersih demi visibilitas yang lebih baik.

  1. Hindari Muatan Berlebih demi Keamanan dan Keawetan Kendaraan

Membawa muatan melebihi kapasitas dapat mempercepat keausan komponen seperti suspensi, ban, dan rem. Selain itu, kondisi over dimension over loading (ODOL) juga meningkatkan risiko kecelakaan. Selalu patuhi batas muatan yang telah ditetapkan pabrikan agar kendaraan tetap awet dan aman digunakan.

Pilihan Kendaraan Komersial dari Isuzu

Isuzu menawarkan berbagai varian kendaraan niaga untuk memenuhi beragam kebutuhan bisnis, mulai dari Isuzu D-MAX yang cocok sebagai light pick-up, Isuzu Traga dengan bak lebih besar dan fleksibel, hingga Isuzu ELF NMR untuk kapasitas muatan lebih besar. Sementara itu, Isuzu GIGA siap digunakan untuk kebutuhan truk berat (heavy-duty truck).

Dengan menerapkan lima langkah perawatan di atas, kendaraan komersial akan lebih awet, hemat biaya operasional, serta tetap aman digunakan selama periode mudik Lebaran. Untuk memastikan perawatan lebih maksimal, pemilik kendaraan bisa mengunjungi Bengkel Resmi Isuzu, Bengkel Mitra Isuzu, atau memanfaatkan layanan Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) yang siap memberikan pengecekan oleh teknisi profesional bersertifikasi. Seluruh jaringan layanan Isuzu dapat ditemukan dengan mudah melalui aplikasi MyIsuzuID, memastikan kendaraan selalu dalam kondisi optimal saat beroperasi.