BERITAUNGGULAN.COM, MAHAKAM ULU — Di tengah tantangan arus sungai yang deras dan medan yang sulit, tim relawan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) berhasil menembus pedalaman Mahakam Ulu untuk membawa kebahagiaan Idul Adha.
Pada Selasa (4/6/2025), hewan qurban berupa sapi dan kambing disalurkan kepada para muallaf dan warga jamaah di sekitar Masjid Al Falah, Kampung Ujoh Bilang, RT 15, Kecamatan Long Bangun, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur. Sebuah perjalanan yang tak mudah, namun penuh makna, demi menguatkan iman dan ukhuwah di wilayah terpencil.
Perjalanan menuju lokasi bukanlah hal yang sepele. Bersama para dai setempat, tim BMH harus melawan arus sungai menggunakan kapal kayu selama sehari semalam.
Risiko tinggi mengintai, dengan derasnya arus sungai dan cuaca yang tak menentu menjadi teman setia sepanjang perjalanan.
“Syukur alhamdulillah, semua proses berjalan lancar. Perjalanan memang berat. Tapi semua lelah terbayar saat melihat senyum bahagia warga karena tahun ini bisa kembali merasakan nikmatnya daging qurban,” ungkap Ustadz Taufiq, dai tangguh BMH yang telah bertahun-tahun mengabdi di wilayah ini, meskipun dengan keterbatasan fasilitas.
Senyum dan kebahagiaan warga menjadi pelipur lara atas segala perjuangan.
Pelita Harapan di Wilayah Jarang Tersentuh Bantuan
Mahakam Ulu, dengan aksesnya yang memang sulit, kerap kali luput dari sentuhan bantuan qurban. Kehadiran BMH dalam menyalurkan amanah para donatur melalui program Tebar Qurban Nusantara menjadi jembatan penting untuk mewujudkan kehangatan Idul Adha.
Lebih dari sekadar pemenuhan kebutuhan daging, kegiatan ini juga memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta memberikan dukungan moril dan spiritual bagi para dai dan warga di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
“Terima kasih BMH dan para donatur. Bantuan ini menjadi bentuk kepedulian luar biasa bagi saudara-saudara muallaf di pedalaman,” tambah Ustadz Taufiq dengan penuh syukur.
Ungkapan ini menjadi bukti betapa berharganya setiap uluran tangan bagi mereka yang jarang mendapatkan perhatian.
Achmad Rifai, Kadiv Prodaya BMH Kaltim, menegaskan bahwa tim relawan BMH tidak hanya mengoordinasikan pengumpulan, pengadaan, dan pengantaran hewan qurban, tetapi juga turut membantu proses penyembelihan dan distribusi daging bersama masyarakat setempat. Sebuah kolaborasi yang menghidupkan semangat gotong royong.
“Jazakumullah. Qurban bersama BMH bukan hanya mencukupi kebutuhan daging warga pedalaman, namun juga memperkuat peran dakwah, menghidupkan fungsi masjid sebagai pusat ibadah dan kegiatan sosial, serta menumbuhkan semangat gotong royong di masyarakat. Semoga kebaikan ini terus mengalir, membawa berkah bagi donatur dan masyarakat pedalaman,” tutur Rifai.
Kisah di Mahakam Ulu ini adalah sebuah cerminan nyata dari indahnya berbagi dan kekuatan kepedulian. Setiap tetes keringat, setiap rintangan yang dihadapi, terbayar lunas dengan senyuman tulus para penerima manfaat. Ini adalah panggilan bagi kita semua untuk merasakan nikmatnya berbagi, dan ikut serta dalam gerakan kebaikan yang tak terhingga.
