Pelatihan Keuangan UBSI untuk UMKM Rawa Panjang

Pelatihan Keuangan UBSI untuk UMKM Rawa Panjang

BERITAUNGGULAN.COM, Bogor – Dalam rangka mendukung pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), dosen dari Program Studi Akuntansi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menggelar pelatihan penyusunan laporan keuangan sederhana bagi pelaku UMKM di Desa Rawa Panjang, Bojong Gede, Bogor. Pelatihan ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian masyarakat.

Tim pelatihan, yang dipimpin oleh Rizky Amalia bersama dosen Hasanudin, Amalia Tresna Fadhilah, dan Suhartono, serta mahasiswa Sabrina Octaviani dan Syifa Risky Agustin, memberikan materi tentang penggunaan Microsoft Excel sebagai alat untuk mempermudah pelaku UMKM dalam menyusun laporan keuangan mereka. Kegiatan ini dihadiri oleh pelaku usaha dari berbagai sektor, termasuk hasil bumi, makanan, dan minuman.

Pemahaman Dasar Keuangan yang Kuat untuk UMKM

Rizky Amalia, Ketua Tim Pelatihan, menekankan pentingnya kemampuan pelaku UMKM untuk menyusun laporan keuangan secara mandiri. Ia menyebut Microsoft Excel sebagai alat yang efektif untuk membuat laporan keuangan yang sederhana namun akurat. “Dengan menguasai Excel, para pelaku UMKM tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk menyewa akuntan, sehingga mereka bisa mengelola keuangan bisnis mereka secara lebih efisien,” ujarnya.

Selama pelatihan, peserta diajarkan cara menggunakan berbagai rumus dan teknik Excel untuk mempermudah perhitungan dan penyusunan laporan keuangan. Materi disampaikan dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami, sehingga para pelaku UMKM dapat langsung menerapkannya dalam pengelolaan keuangan bisnis mereka.

Mengoptimalkan Pengelolaan Keuangan UMKM

Dengan pelatihan ini, peserta diharapkan dapat menyusun laporan keuangan mereka secara mandiri, membantu mereka mengelola arus kas dan perencanaan keuangan dengan lebih efektif. “Setelah pelatihan ini, pelaku UMKM diharapkan dapat lebih mandiri dalam menyusun laporan keuangan dan lebih bijak dalam mengambil keputusan bisnis,” tambah Rizky.

Pemerintah daerah setempat juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif UBSI yang dinilai memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM. Kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat ini diharapkan dapat terus berkembang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Meningkatkan Daya Saing di Era Digital

Pengetahuan dasar tentang keuangan sangat penting untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM di tengah persaingan pasar yang semakin ketat. Dengan pemahaman yang kuat dalam pengelolaan keuangan, para pelaku UMKM di Desa Rawa Panjang kini lebih siap menghadapi tantangan bisnis dan memastikan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.

Pelatihan ini tidak hanya memberikan pengetahuan teknis tentang penyusunan laporan keuangan, tetapi juga keterampilan yang dapat mendukung pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik di masa mendatang.

Dengan kegiatan semacam ini, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat, khususnya UMKM, agar lebih mandiri dan siap bersaing di era ekonomi digital. Pelatihan ini juga diharapkan menjadi langkah awal bagi pelaku UMKM untuk terus mengembangkan bisnis mereka dengan manajemen keuangan yang lebih profesional.