Penyempurnaan Kualitas Makanan untuk Jemaah Haji

Penyempurnaan Kualitas Makanan untuk Jemaah Haji

BERITAUNGGULAN.COM, Jakarta – Kualitas makanan yang akan disajikan kepada Jemaah Haji pada ibadah haji tahun ini mendapat sorotan serius, dengan Dorongan Peningkatan Kualitas Makanan Jemaah Haji yang diungkapkan oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU), Hilman Latief. Hal ini terjadi saat tim Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melakukan kunjungan kerja ke Kantor Kementerian Agama RI Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (02/05/2024).

Hilman menyatakan pentingnya meningkatkan kualitas produk makanan yang berbentuk kemasan, seperti pouch dan kaleng, dengan menggunakan bahan berkualitas agar masalah kerusakan pada kemasan bisa dihindari. Dia juga menekankan bahwa Kementerian Agama berkomitmen untuk menjalankan prosedur sesuai syariat dalam pengelolaan dan pengiriman produk makanan, sementara BPOM diharapkan dapat mengikuti prosedur yang berlaku.

Selain itu, Hilman menyoroti pentingnya kerjasama antara BPOM dan Kementerian Pertanian dalam proses pembuatan dan impor produk makanan yang akan dikirimkan ke Arab Saudi. Dia menyatakan kesiapan Kementerian Agama untuk memfasilitasi proses ini dengan menyediakan data dan surat rekomendasi jika diperlukan, guna memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.

Rita Mahyona, Sekretaris Utama BPOM, menegaskan komitmennya untuk mengawal produksi pangan yang akan dikirimkan ke Arab Saudi, mengacu pada kegagalan pengiriman tahun sebelumnya. Dia menyatakan bahwa BPOM berusaha untuk melakukan sterilisasi pada produk makanan agar bisa bertahan beberapa bulan ke depan. Rita juga mengungkapkan harapannya untuk meningkatkan kerjasama dengan Kementerian Agama, terutama mengingat jumlah Jemaah Haji Indonesia yang diperkirakan menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah.

Dalam diskusi tersebut, turut hadir Sekretaris Ditjen PHU Ahmad Abdullah, Direktur Bina Haji Arsad Hidayat, serta perwakilan dari BPOM. Mereka semua sepakat bahwa tujuan utama adalah untuk memastikan ketersediaan pangan yang aman, bermutu, dan bergizi bagi Jemaah Haji Indonesia agar mereka dapat melaksanakan ibadah dengan baik di tanah suci.