BERITAUNGGULAN.COM, Bogor – Untuk pertama kalinya, komunitas Pria Masjid Ride sukses menggelar kegiatan touring ke Ciasmara, Pamijahan Bogor pada Sabtu dan Minggu, 14-15 Desember 2024. Dengan mengusung tema #FromNothingToBeSomething, kegiatan yang melibatkan relawan masjid ini menjadi ajang mempererat silaturahmi melalui perjalanan menggunakan sepeda motor.
Jargon “Dirangkul bukan dipukul, disayang bukan ditendang” menjadi semangat bersama dalam perjalanan ini. Jargon tersebut disepakati saat malam keakraban yang diisi dengan diskusi oleh seluruh peserta. Diskusi ini membahas berbagai persoalan yang kerap muncul di organisasi, instansi, hingga lembaga. Ahmad, koordinator kegiatan, mengungkapkan bahwa jargon ini mencerminkan pentingnya menjaga persahabatan di tengah tantangan era keterbukaan informasi yang rawan memicu konflik.
“Saya bangga dengan semangat teman-teman yang terus menjaga silaturahmi. Dari persahabatan, pintu rezeki dan nikmat dunia maupun akhirat dapat terbuka lebar,” ujar Ahmad, pria dengan rambut cepak tentara ini.
Inspirasi ini turut diperkuat oleh kajian Ustadz Oemar Mita yang disampaikan di Masjid Darusalam, Kota Wisata, pada 12 Desember 2024. Dalam kajian tersebut, Ustadz Oemar membahas fenomena meningkatnya mental illness akibat era keterbukaan informasi dan dampak pandemi. Hal ini menjadi pengingat untuk menjaga hubungan yang harmonis demi kesehatan mental dan spiritual.
Pria Masjid Ride: Lebih dari Sekadar Touring
Tidak hanya menjadi ajang touring, Ahmad mengungkapkan bahwa komunitas ini memiliki visi untuk mengadakan kegiatan lainnya seperti olahraga, kajian dakwah, dan roadshow masjid. Tema #FromNothingToBeSomething diharapkan terus menjadi penyemangat untuk menciptakan kegiatan yang bermanfaat bagi para relawan masjid.
“Pesannya, jangan pernah putuskan silaturahmi apa pun alasannya,” tutup Ahmad penuh harap.
Irfan, salah satu peserta yang mengendarai Mio GT klasik, menambahkan, “Kegiatan seperti ini memberikan energi positif dan meningkatkan kesehatan mental. Harapannya, silaturahmi tanpa putus ini dapat diagendakan secara rutin.”
Komunitas Pria Masjid Ride telah membuka babak baru dalam membangun solidaritas dan kebersamaan antar relawan masjid. Dengan semangat yang dibawa dalam kegiatan perdana ini, mereka optimis mampu menciptakan dampak positif, tidak hanya untuk anggota komunitas, tetapi juga untuk masyarakat luas. (MS)
![](https://beritaunggulan.com/wp-content/uploads/2024/08/BannerBaitulwakaf1500x150-070724cropp930x130.jpg)