Genzie

Sekolah Amil Hidayatullah Sukses Cetak Generasi Genzie Menjadi Amil Muda BMH

BERITAUNGGULAN.COM, DEPOK — Sekolah Amil Hidayatullah kembali melaksanakan agenda Penugasan Amil Expert Program, yang digelar di Aula KH Abdullah Said, Kampus STIE, Depok, Jawa Barat (5/9). Program ini bertujuan mencetak generasi muda (genzie) yang tangguh dan berkompeten sebagai amil zakat di seluruh Indonesia.

Firjun Zailany, Kepala Sekolah Amil BMH, menjelaskan bahwa Program Amil Expert adalah agenda rutin yang sudah berlangsung tiga kali. Program yang berlangsung selama satu bulan sejak Agustus 2024 ini memberikan pelatihan intensif bagi 12 peserta yang nantinya akan menjadi amil muda di berbagai wilayah Indonesia.

“Program ini sangat penting untuk mendukung Laznas BMH dalam mencetak amil muda (genzie) yang expert, tangguh, dan berlandaskan nilai-nilai Qur’ani. Mereka siap ditugaskan menjadi Amil BMH di berbagai penjuru Indonesia,” ujar Firjun.

Peserta Amil Expert Program menjalani praktik kerja lapangan selama sebulan di beberapa wilayah, seperti Tangerang, Bogor, Lampung, Sumatera Selatan, Karawang, Maluku Utara, Sulawesi Utara, dan Jawa Barat. Mereka ditempatkan untuk mempraktikkan langsung tata kelola zakat, infak, dan sedekah di lapangan.

Direktur Utama Laznas BMH, Supendi, S.Kom., MM., juga menyampaikan pentingnya program ini dalam meningkatkan keterampilan amil muda. “Selama sebulan, peserta digembleng untuk menjadi amil muda yang siap pakai dan memiliki keterampilan dalam mengelola dana zakat, infak, dan sedekah di tempat tugas mereka,” jelas Supendi.

Para peserta merasa mendapatkan pengalaman berharga dari program ini. Andreanto, salah satu peserta asal Lombok, mengungkapkan kesan positifnya selama mengikuti pelatihan di Sekolah Amil. “Kami sangat bahagia bisa belajar langsung dari para ahli di BMH terkait metodologi terbaru dalam pengelolaan zakat. Semoga program ini bisa berlanjut untuk angkatan-angkatan berikutnya,” katanya.

Acara tersebut juga diisi dengan pembacaan surat keputusan penugasan peserta oleh Tri Winarno, Sekretaris Lembaga Laznas BMH. Para peserta akan ditempatkan di berbagai divisi, seperti Marketing, Crowdfunding, Implementator, dan Mitra Zakat BMH.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi dokumentasi dan doa yang dipimpin oleh Ustadz Syaifudin, Lc., menandai suksesnya program yang diharapkan mampu mencetak lebih banyak amil muda untuk menggerakkan roda zakat di Indonesia.