BERITAUNGGULAN.COM, RIAU – KOMHUMAS – Universitas Islam Bandung (Unisba) secara resmi memperpanjang Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Islam Riau (UIR) dan Universitas Lancang Kuning (Unilak) pada Senin, 17 Februari 2025. Penandatanganan MoU ini berlangsung di dua lokasi berbeda, yaitu Auditorium Gedung Rektorat UIR dan Aula Rektorat Unilak, Kota Pekanbaru, Riau. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antar perguruan tinggi dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H., hadir dalam acara tersebut bersama Wakil Rektor IV, Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H., dan Ketua Program Studi S3 Hukum Unisba, Prof. Dr. Nandang Sambas, S.H., M.H.
Dalam kesempatan ini, Prof. Edi menekankan pentingnya kelanjutan kerja sama dengan UIR, yang tidak hanya terbatas pada penandatanganan dokumen. “Kerja sama ini membawa dua keuntungan utama: memperkuat ukhuwah Islamiyah antar universitas Islam dan memastikan kesinambungan kerja sama akademik melalui MoU dan program-program turunannya. Selain pendidikan dan pengajaran, kolaborasi ini juga harus diperluas ke bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Prof. Edi menekankan perlunya memperluas kolaborasi melalui berbagai kegiatan, terutama dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Perguruan Tinggi Swasta (PTS) harus berkolaborasi dengan sesama PTS melalui kesepahaman antara program studi dan fakultas. Potensi yang ada di Unisba dan Unilak harus dikelola dengan baik untuk menghasilkan manfaat yang lebih besar. Oleh karena itu, kolaborasi yang terjalin saat ini sangat penting,” jelasnya.
Rektor UIR, Prof. Dr. rer. pol. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L., memberikan apresiasi tinggi kepada Unisba atas kontribusinya dalam pengembangan sumber daya manusia di UIR. “Unisba adalah saudara tua kami. Banyak fakultas di UIR yang telah menjalin kerja sama dengan Unisba, termasuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Hukum. Banyak dosen dan pimpinan kami merupakan lulusan Unisba,” ungkapnya. Ia berharap agar MoU ini dapat diisi dengan program studi, fakultas, dan unit di masa depan, sehingga tidak menjadi dokumen yang tidak aktif. “Kita harus menghidupkan dan menggerakkannya melalui aktivitas yang melibatkan pimpinan, dosen, dan mahasiswa,” tambahnya.
Pada siang hari yang sama, Unisba juga melakukan perpanjangan kerja sama dengan Unilak. Rektor Unilak, Prof. Dr. Junaidi S.S., M.Hum., menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi Unisba dalam pengembangan sumber daya manusia di Unilak, terutama di bidang hukum. “Kami berterima kasih kepada Unisba karena banyak dosen kami yang melanjutkan studi S3 di Unisba. Beberapa sudah menyelesaikan studinya, dan yang lainnya sedang dalam proses. Ini menunjukkan bahwa kerja sama antara Unilak dan Unisba telah berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sebagai bentuk implementasi kerja sama ini, Rektor Unisba memberikan kuliah umum di Universitas Islam Riau (UIR) dengan tema “Menyambut KUHP Nasional: Penegakan Asas Legalitas dalam Hukum Pidana Indonesia di Masa Mendatang,” dan di kampus Universitas Lancang Kuning (Unilak), Ketua Program Studi S3 Hukum Unisba juga memberikan kuliah umum. [ ]
