BERITAUNGGULAN.COM, Luwu – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melalui program LPS Peduli Bakti untuk Negeri, menyalurkan bantuan kepada para korban banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Luwu. Penyaluran bantuan dilaksanakan secara simbolis pada Minggu, 11 Mei 2024, di Posko Induk Tanggap Darurat Bencana yang berlokasi di Lapangan Andi Jemma, Kota Belopa. Acara ini dihadiri oleh Kantor Perwakilan LPS III – Makassar yang diwakili oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Divisi Edukasi, Humas, dan Hubungan Kelembagaan, Dadi Hermawan, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Sulaiman.
“Kami mewakili pimpinan dan keluarga besar Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) turut berbelasungkawa atas bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Luwu. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat Kabupaten Luwu yang terdampak,” ujar Kepala Kantor Perwakilan LPS III – Makassar, Bapak Fuad Zaen, dalam sambutannya.
Adapun bantuan yang disalurkan oleh Lembaga Penjamin Simpanan untuk korban bencana di Kabupaten Luwu meliputi 3,8 ton beras, minyak goreng, serta 380 paket yang terdiri dari selimut, sarung, perlengkapan bayi, dan perlengkapan kebersihan. Bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi yang saat ini berada di posko-posko darurat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Sulaiman, secara khusus menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kepedulian LPS terhadap para korban bencana. “Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Lembaga Penjamin Simpanan. Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi para pengungsi, sehingga Insya Allah keluarga yang terdampak bisa merasa lebih tenang dengan adanya bantuan ini,” ujarnya.
Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Luwu terjadi pada Jumat, 3 Mei 2024 pukul 01.17 WITA. Berdasarkan data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu, hingga 10 Mei 2024, bencana ini telah mengakibatkan 13 jiwa meninggal dunia, 992 jiwa mengungsi, 4.472 rumah rusak, dan 3.660 jiwa masih terisolir karena akses darat yang terputus.
Pada tahun 2024, Lembaga Penjamin Simpanan membuka Kantor Perwakilan LPS III di Makassar dengan tujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat dan meningkatkan pelayanan. Selain menjalankan fungsi utamanya dalam menjamin simpanan perbankan dan memelihara stabilitas sistem keuangan, LPS juga aktif melaksanakan berbagai kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Kegiatan sosial LPS mencakup bantuan untuk korban bencana alam, program pemberdayaan ekonomi, serta pelestarian lingkungan. Semua ini sejalan dengan tagline Lembaga Penjamin Simpanan yaitu “LPS Sahabat Nasabah Indonesia”.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta sinergi antara LPS dan masyarakat dalam menghadapi bencana dan memulihkan kondisi pascabencana. Bantuan yang diberikan Lembaga Penjamin Simpanan tidak hanya berupa material, tetapi juga dukungan moral bagi masyarakat yang sedang berjuang untuk bangkit dari musibah yang melanda.
