BERITAUNGGULAN.COM, Jakarta – Dalam suasana hangat dan penuh keakraban, Presiden Joko Widodo (Presiden Jokowi) mengundang seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju untuk menikmati jamuan santap siang di Istana Negara, Jumat, 18 Oktober 2024. Acara ini diadakan sebagai tanda perpisahan menjelang akhir masa jabatan Presiden Jokowi pada 20 Oktober mendatang. Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Presiden terpilih Prabowo Subianto, serta para pimpinan lembaga tinggi negara, menteri, wakil menteri, dan sejumlah pejabat lainnya.
Diawali dengan sambutan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, suasana langsung cair dengan obrolan santai dan tawa yang menghiasi pertemuan. Pratikno dengan ramah membuka acara dan mempersilakan para undangan untuk menikmati hidangan prasmanan yang disiapkan, yang menampilkan berbagai menu khas Nusantara seperti soto bangkong, nasi liwet, kambing guling, dan pempek.
Presiden Jokowi sendiri tak hanya duduk di meja utama bersama Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto, tetapi juga berkeliling dan menyapa para menteri satu per satu. Dengan suasana informal, beliau berbincang santai, menciptakan suasana akrab yang penuh canda tawa, menunjukkan hubungan hangat antara presiden dan jajarannya.
Ketika acara mendekati penghujung, Presiden Jokowi menyampaikan sambutan perpisahan yang penuh makna. Ia mengenang perjalanan panjang selama 10 tahun pemerintahannya, di mana banyak rintangan dan pencapaian yang telah dilalui bersama. Jokowi mengapresiasi dedikasi seluruh kabinet dalam bekerja keras untuk kepentingan bangsa dan negara.
“Kita telah melalui banyak hal, dari berbagai rapat hingga dinamika yang menantang. Saya berterima kasih atas kerja keras Anda semua selama ini. Saya berharap, apa yang kita lakukan dapat memberikan manfaat besar bagi rakyat dan negara,” tutur Jokowi.
Presiden juga menyampaikan selamat kepada Prabowo Subianto yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan. Ia menutup sambutannya dengan permohonan maaf jika selama bekerja sama terdapat hal-hal yang kurang berkenan, sekaligus mengundang rekan-rekan kabinet yang ingin mampir ke Solo setelah dirinya resmi kembali ke kampung halamannya.
Jamuan santap siang ini bukan sekadar acara formal, melainkan menjadi momen penting bagi Presiden Jokowi dan Kabinet Indonesia Maju untuk mengenang kebersamaan mereka dalam mengabdi pada negeri, sebelum akhirnya menutup babak kepemimpinan yang telah berlangsung selama satu dekade.
