BERITAUNGGULAN.COM,DEPOK-Pohon dadap atau yang sering disebut juga sebagai pohon dadap merah merupakan tumbuhan yang cukup umum ditemui di berbagai daerah tropis, termasuk di Indonesia. Sejarahnya mencakup beragam penggunaan dan keberadaannya dalam berbagai budaya dan tradisi. Selasa (14/05/2024)
Secara botani, pohon dadap termasuk dalam genus Erythrina, yang merupakan bagian dari keluarga Fabaceae. Ada sekitar 100 spesies dalam genus ini, dengan sebagian besar tersebar di daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Pohon dadap merah dengan bahasa latin Erythrina variegata merupakan salah satu spesies yang paling dikenal, dan sering ditanam sebagai pohon hias atau tanaman pagar.
Selain sebagai tanaman hias, pohon dadap juga memiliki sejarah penggunaan yang kaya dalam bidang kedokteran tradisional. Berbagai bagian dari pohon ini, seperti daun, bunga, kulit batang, dan akar, telah digunakan sebagai obat untuk berbagai penyakit, mulai dari gangguan pernapasan hingga penyakit kulit.
Di beberapa budaya, pohon dadap juga memiliki makna simbolis. Misalnya, di Hawaii, pohon dadap (Erythrina sandwicensis) dianggap suci dan dijadikan bagian penting dari upacara-upacara tradisional. Di sisi lain, di beberapa tempat di Afrika, pohon dadap dianggap sebagai simbol perlindungan dan kekuatan.
Dalam penggunaannya sebagai tanaman hias, pohon dadap sering kali dianggap sebagai tanaman yang mudah tumbuh dan memiliki daya tarik estetika yang tinggi, terutama karena bunganya yang berwarna cerah dan daunnya yang lebar. Namun, perlu diingat bahwa beberapa spesies pohon tersebut juga mengandung senyawa toksik, sehingga perlu diolah dengan hati-hati dan hanya digunakan sesuai dengan petunjuk yang benar.
Dilansir dari media kesehatan selasa (14/05/ 2024) daun dadap memiliki beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa di antaranya adalah :
- Antiinflamasi: Daun dadap mengandung senyawa aktif yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
- Antioksidan: Senyawa antioksidan dalam daun dadap dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Antibakteri dan antivirus: Daun dadap memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dan virus.
- Menurunkan demam: Daun dadap telah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan demam.
- Meredakan nyeri: Daun dadap juga dapat membantu meredakan nyeri, baik itu nyeri otot maupun nyeri pada sendi.
- Menyehatkan kulit: Penggunaan eksternal daun dadap dapat membantu menyehatkan kulit, misalnya untuk mengobati jerawat atau luka ringan.
- Menjaga kesehatan jantung: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun dadap dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
- Menjaga kesehatan saluran pencernaan: Daun dadap juga dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan, misalnya dengan meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung atau diare.
Tentu saja, sebaiknya konsultasikan penggunaan daun dadap sebagai obat kepada ahli herbal atau dokter terlebih dahulu untuk menghindari efek samping yang mungkin terjadi.
