BERITAUNGGULAN.COM, Jakarta – Dalam upaya memperkuat ekosistem energi terbarukan di Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) bersama proyek Renewable Energy Skills Development (RESD) meluncurkan platform digital inovatif, Renewable Energy Indonesia (REI), yang dapat diakses di https://renewableenergy.id.
Kepala PPSDM KEBTKE, Susetyo Edi Prabowo, yang juga Ketua Unit Pelaksana Proyek RESD, mengungkapkan bahwa situs REI bertujuan untuk menjadi pusat informasi dan pembelajaran bagi seluruh pemangku kepentingan di sektor energi terbarukan. “REI akan menyediakan informasi tentang lowongan pekerjaan, direktori perusahaan dan lembaga pendidikan, pelatihan, sertifikasi energi terbarukan, serta berbagai materi pembelajaran terkait aspek teknis dan kebijakan energi terbarukan,” ujar Susetyo.
Menurut Susetyo, situs REI adalah langkah strategis untuk mengajak generasi muda Indonesia terlibat aktif dalam transisi energi bersih. “Generasi muda adalah kunci dalam mempercepat penggunaan energi terbarukan di Indonesia. Dengan platform ini, kami berharap dapat memfasilitasi mereka untuk lebih mudah mengakses informasi dan peluang di sektor ini,” tambahnya.
Peluncuran platform REI juga ditandai dengan diskusi virtual bertajuk “Peluang Karir dalam Transisi Energi”, yang menarik minat 360 peserta dari berbagai kota di Indonesia dan luar negeri. Diskusi ini menghadirkan delapan pelaku industri energi terbarukan, termasuk environmental content creator Jerhemy Owen, Vice-Chairman Society of Renewable Energy Reiner Nathaniel, dan Head of Public Policy and Government Relations Suryanesia Zidny Ilman.
Reiner Nathaniel memaparkan hasil penelitian “Green Jobs Outlook Menuju Indonesia Emas 2045”, sementara Zidny Ilman dan Edo Ronaldo berbagi pengalaman bekerja di sektor PLTS dan PLTA. Selain itu, Nur Fitryah, seorang engineer perempuan di proyek PLTS di Lombok Timur, mengajak lebih banyak perempuan untuk terjun ke bidang energi terbarukan. Adeline Permata memberikan tips tentang kewirausahaan dalam energi terbarukan, dan Faris Adnan menyoroti peran riset dalam mendukung kebijakan energi terbarukan di Indonesia.
Proyek RESD sendiri merupakan kerja sama pembangunan antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Swiss melalui State Secretariat for Economic Affairs (SECO), dengan fokus menciptakan tenaga kerja kompeten di sektor energi terbarukan. Inisiatif ini bertujuan untuk mendukung visi pemerintah Indonesia dalam mencapai target bauran energi terbarukan yang lebih tinggi.
Melalui platform REI, para pencari kerja dapat berlangganan informasi lowongan pekerjaan di sektor energi terbarukan secara gratis, dan diharapkan platform ini menjadi wadah yang mempertemukan generasi muda dengan peluang-peluang karir di sektor energi bersih.
Dengan melibatkan berbagai pihak mulai dari generasi muda, akademisi, hingga industri energi terbarukan, situs REI diharapkan dapat mendorong transisi energi Indonesia menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Langkah ini menunjukkan komitmen BPSDM ESDM untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang kompeten di sektor energi terbarukan, sekaligus memperkuat ekosistem energi terbarukan di Indonesia.
